Kamis, 24 Mei 2018

Dialog Interaktif Mendikbud Bersama PGRI Dalam Merumuskan Kebijakan Pendidikan

Kunjungan Mendikbud beserta Sekjen Kemdikbud di Kantor pusat PGRI untuk mengadakan aktivitas buka puasa bersama bersama jajaran pengurus PGRI seluruh Indonesia selanjutnya melakukan sholat berjamaah, beliau berkesempatan menjadi imam sholat. Kegiatan seremonial tersebut sebenarnya ada agenda terpenting juga yaitu memperkenalkan media pembelajaran (alat bantu) sesuai kebutuhan di era digital yang ada di PGRI Smart Learning Center. Beliau terlihat serius ketika sedang asik belajar sendiri dengan beragam alat bantu pendidikan belajar tersebut.




Dalam pertemuan tersebut 23 Mei 2018, Ketua umum Pengurus Besar PGRI, Bunda Unifah menyampaikan keinginan ada waktu kesediaan Mendikbud untuk berdialog interaktif bersama jajaran pengurus PGRI dari perwakilan seluruh Indonesia yang hadir dalam moment tersebut, alhamdulillah gayung bersambut di sela kesibukan beliau, hari ini tersebut harus mendampingi Presiden Ir Jokowi ke Majalengka, beliau sempatkan waktu beberapa menit untuk berdiskusi dan menyerap masukan para guru-guru yang telah terserap oleh PGRI. Bahkan kata yang menyenangkan dari beliau, menginginkan ada pertermuan berkala dengan PGRI untuk meminimalkan mungkin adanya gesekan kebijakan pendidikan.


(nuansa silaturahmi Mendikbud dan PGRI)

Walaupun waktu yang tersedia hanya singkat, kesempatan yang berharga tersebut sangat bermakna dalam sekali, bahasan penuh muatan urgent terhadap kebijakan pemerintah yang menimbulkan gejolak di lapangan, terjawab dengan sangat jelas walaupun suasana diskusi tersebut tersajikan dalam nuansa candaan humor segar tetapi menuai kepuasan tersendiri bagi praktisi pendidikan di Indonesia.
Lebih tepatnya jika forum tersebut di sebut sebagai ajang curhat keluhan guru-gurru yang terangkum secara detail. lebih membahagiakan lagi, kemungkinan lanjutan pertemuan yang diberikan Mendikbud pada PGRI sebagai penyerap aspirasi guru-guru di Indonesia telah membuka celah eksklusif pemerintah. Imbauan khusus tentunya bagi para praktisi pendidikan agar lebih merapat ke PGRI, karena dalam hal ini PGRI siap menjadi fasilitator (jembatan) dalam menyampaikan aspirasi dibawah.

(video dialog interaktif)
Tayangan video di atas tersajikan secara utuh, Intisari dari dialog dapat dirumuskan menjawab beberapa permasalahan terkait pengangkatan dan kesejahteraan guru honorer, manajemen dana BOS, beban kerja guru, tunjangan sertifikasi hingga persyaratan PPG, peningkatan kompetensi guru, penataan system dapodik, ujian berbasis komputer, dan beberapa permasalahan yang muncul dan hangat adalah peran kehadiran guru TIK.
Insyallah, ada keyakinan positif bahwa berangsur-angsur dunia pendidikan akan mengalami peningkatan signifikan jika para praktisi pendidikan di Indonesia bersedia berbenah lebih profesional demi mencerdaskan anak bangsa.
PGRI siap untuk mengawal tujuan sebagai organisasi profesi guru di Indonesia (24/5/2018)



1 komentar:

Komentar diharapkan bersifat membangun dalam rangka pengembangan keilmuan Bimbingan dan Konseling. Kami sampaikan terima kasih